menurut hkma, hal ini lebih kompleks di banding hal- hal rumit sekalipun.
kenapa?
ya memang begitu adanya.
kadang kitapun sulit untuk bisa memahami apa kewenangan kita dalam pertemanan itu sendiri.
betul??
yap!
misalnya,
apakah memberi tahu yang baik untuk dia adalah hak kita?
apakah mengoreksi cara dia bertindak termasuk hak kita pula?
apakah menegur bila dia salah termasuk hak kita?
apakah mengatur cara dia bertindak termasuk hak kita pula?
apakah kita berhak marah bila dia tidak bisa bertindak sesuai yang kita inginkan?
bukan, bukan, bukan...
salah, salah, salah...
apa hak hkma?
secara garis besar, teman itu diperlukan sebagai pengingat. apakah itu memberi tahu, mengoreksi, ataupun menegur. namun bukan untuk mengatur. bukanlah hak seseorang untuk dapat mengatur orang lain. jelaslah sudah, bahwa semua telah ada batasannya. ..
kenapa?
ya memang begitu adanya.
kadang kitapun sulit untuk bisa memahami apa kewenangan kita dalam pertemanan itu sendiri.
betul??
yap!
misalnya,
apakah memberi tahu yang baik untuk dia adalah hak kita?
apakah mengoreksi cara dia bertindak termasuk hak kita pula?
apakah menegur bila dia salah termasuk hak kita?
apakah mengatur cara dia bertindak termasuk hak kita pula?
apakah kita berhak marah bila dia tidak bisa bertindak sesuai yang kita inginkan?
bukan, bukan, bukan...
salah, salah, salah...
apa hak hkma?
secara garis besar, teman itu diperlukan sebagai pengingat. apakah itu memberi tahu, mengoreksi, ataupun menegur. namun bukan untuk mengatur. bukanlah hak seseorang untuk dapat mengatur orang lain. jelaslah sudah, bahwa semua telah ada batasannya. ..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar